BKD BS Tidak Akui 184 Honorer K2 yang Lulus

KOTA MANNA, BE  –  Meskipun BKN secara resmi telah mengumumkan kelulusan CPNS jalur honorer K2 secara online melalui situs bkn.go.id dan cpns. menpan.go.id, Selasa  kemarin yakni di https://sscn.bkn.go.id, menyatakan 184 honorer K2 BS dinyatakan lulus CPNS, namun Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) BS tidak mengakui daftar honorer K2 yang lulus tersebut. Bahkan diperkirakan daftar kelulusan itu palsu. “Kami belum mempercayai nama-nama honorer K2 itu lulus CPNS, sebab kami belum menerima informasi resmi dari BKN dan KemenPAN RB,” kata Kepala BKD, Ahmat Waif, kemarin. Menurutnya, pihaknya belum mau mengakui jika 184 honorer K2 itu resmi lulus sebagai CPNS. Pasalnya dalam  situs tersebut tidak ada kepala suratnya. Selain itu tidak ada nama dan tandatangan penanggungjawabnya. Seharusnya, sambung Waif, pengumuman  kelulusan CPNS ini harus melalui panitia seleksi nasional (Panselnas) yang ditandatangai MenPAN RB. Kemudian  disediakan blanko untuk diketahui oleh bupati masing-masing daerah. “Saya nyatakan nama-nama di situs itu belum bisa dipertanggungjawabkan dan untuk pastinya kami akan koordinasikan dahulu dengan BKD Provinsi dan MenPAN RB,” ucapnya. Ditambahkan Waif, dari koordinasi pihaknya dengan MenPAN RB, diketahui jika jadwal pengumuman kelulusan honorer BS yakni pada 15 Februari mendatang. Sebab itu mengimbau para honorer yang namanya sudah tercantum di situs tersebut untuk jangan dahulu terlalu gembira, sebab dirinya belum bisa menjamin apakah pengumuman itu sah asli atau palsu. Begitu juga bagi honorer yang namanya belum keluar pada situs tersebut untuk tidak berkecil hati. Sebab pihaknya masih akan memastikannya terlebih dahulu nama-nama ataupun jumlah honorer BS yang lulus. “Bagi yang namanya sudah tercantum jangan terlalu gembira, begitu juga yang namanya belum tercantum untuk tidak berkecil hati, sebab nama-nama honorer yang resmi lulus belum kami terima,” tutup Waif. Sementara itu beberapa honorer mengaku gembira usai melihat situs resmi kelulusan honorer kemarin. Hanya saja mereka masih ragu apakah itu pengumuman resmi atau palsu. Namun para honorer ini berharap agar pengumuman itu benar-benar resmi. Sehingga ke  depannya mereka dapat menjadi CPNS. “Semoga ini benar dan kami berharap tidak ada perubahan data – data honorer yang sudah lulus ini,” ujar Reni, salah satu honorer yang diamini beberapa rekannya sesame honorer kepada BE usai melihat situs resmi KemenPAN RB kemarin. Adapun beberapa honorer yang namanya tidak tercantum di situs sebagai honorer yang lulus mengaku kecewa. Padahal mereka sama-sama berjuang untuk lulus menjadi CPNS. Akan tetapi dengan adanya pernyataan kepala BKD yang belum dapat menjamin nama-nama tersebut yang lulus menjadi CPNS, maka para honorer ini masih sabar menunggu kepastian tersebut. “Memang kami sedih, namun semoga saja pengumuman itu benar-benar palsu dan kami masih menunggu pengumuman resmi,” terang beberapa honorer yang datang ke BKD BS namun enggan menyebutkan namanya saat menanyakan kepastian kelulusan di situs resmi BKN dan KemenPAN RB kemarin.  (369)

Sumber: